Electroless Nickel adalah bahan kimia penting dalam industri elektroplating yang sangat sensitif terhadap perubahan suhu, cahaya, dan risiko kontaminasi. Untuk menjaga efektivitasnya sebelum digunakan dalam proses pelapisan logam, diperlukan penanganan yang sesuai selama proses distribusi dan penyimpanan.

Risiko Selama Pengiriman

Salah satu risiko utama selama pengiriman adalah paparan suhu ekstrem dan getaran berulang. Tanpa perlindungan yang memadai, larutan Electroless Nickel bisa mengalami reaksi kimia yang merugikan. Oleh karena itu, kemasan khusus dan perencanaan logistik yang baik sangat penting untuk menjaga stabilitas hingga sampai ke pengguna akhir tanpa penurunan kualitas.

Standar Penyimpanan yang Disarankan

Larutan Electroless Nickel sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk, tidak terkena sinar matahari langsung, dan memiliki sirkulasi udara yang baik. Hindari lokasi dekat sumber panas atau logam bebas yang dapat memicu reaksi kimia. Gunakan wadah asli dari produsen untuk mencegah kontaminasi atau perubahan pH.

Dampak Penyimpanan Terlalu Lama

Meskipun disimpan dalam kondisi ideal, larutan plating memiliki batas usia pakai. Penyimpanan terlalu lama dapat menyebabkan degradasi zat aktif dan menurunkan performa pelapisan. Oleh karena itu, sebaiknya digunakan sesuai jangka waktu yang direkomendasikan sejak tanggal penerimaan untuk hasil yang optimal.

Pentingnya Memilih Supplier yang Tepat

Supplier berpengalaman memahami pentingnya kemasan pelindung dan sistem distribusi khusus untuk bahan kimia plating seperti Electroless Nickel. Mereka memastikan bahwa produk ditangani secara profesional sejak pengemasan hingga diterima pelanggan, sehingga kualitas larutan tetap terjaga sepanjang proses logistik.

PT Sinar Cemaramas Abadi menyediakan Electroless Nickel dalam kemasan khusus yang dirancang agar tetap stabil selama distribusi. Proses pengiriman dilakukan dengan perencanaan matang sesuai karakteristik bahan, sehingga pelanggan dapat langsung menggunakan larutan tanpa khawatir akan penurunan mutu akibat transit atau penyimpanan.

Referensi

• Jurnal Teknologi Proses. (2023). "Stabilitas Larutan Kimia Selama Transportasi." Vol. 14, No. 2.
• Majalah Rekayasa Bahan. (2022). "Panduan Penyimpanan Bahan Kimia Cair." Edisi Nasional, April.
• Prosiding Teknik Material. (2020). "Efek Waktu Simpan terhadap Komposisi Larutan." Universitas Negeri Surabaya.
• Panduan Industri Kimia. (2021). "Penanganan dan Distribusi Bahan Sensitif." Jakarta: Asosiasi Teknologi Kimia Indonesia.
• Jurnal Teknik Permukaan. (2019). "Pengaruh Kemasan terhadap Kestabilan Larutan Plating." Vol. 8, No. 1.